Thursday, October 2, 2014

Perilaku Konsumen- model sikap multi atribut

Nama : Rintan Puspitasari NIM : 44312110039 Tugas : Perilaku Konsumen – model Sikap Multi Atribut Dosen : Ibu Tri Dhiah Model sikap multi atribut bermanfaat untuk mengetahui hubungan antar pengetahuan yang dimiliki konsumen tentang suatu produk dan sikap konsumen terhadap produk sesuai dengan ciri atau atribut yang dimiliki oleh produk yang bersangkutan. Analisis multiatribut juga merupakan sumber informasi yang berguna bagi perencana dan tindakan pasar. Dengan demikian informasi yang diperoleh berguna bagi perencana dan tindakan pasar. Model Sikap multi atribut ada 3 : Attribute , menggambarkan sikap consumer terhadap object sikap ( produk, jasa, catalog, direct mail, dan issue tertentu )sebagai fungsi persepsi dan penilaian konsumen terhadap sifat-sifat atau keyakinan pokok yang dipegang mengenai subjek . Konsumen menjadikannya objek sikap tersebut sebagai pertimbangan ketika mengevaluasi Beliefs, kesadaran tentang sesuatu yang spesifik konsumer percaya bahwa sebuah brand mempunyai atribut khusus. Importance weights, merefleksikan prioritas relative dari sebuah atribut kepada konsumer. Selanjutnya bobot disini adalah seperti perbedaan lintas konsumer. Berikut ini contoh kasus dalam model sikap multi atribut, dimana ada beberapa atribut yang menjadi pertimbangan bagi seseorang dalam membeli suatu produk ( Laptop ).Ada 4 atribut yang ditanyakan untuk pengukuran sikap dalam pembelian sebuah laptop : Prosesor ( sudah core i3,i5, i7 ) Warna ( banyak pilihan warna, model menarik ) Bobot ( ringan, tipis ) Harga ( harga sesuai kualitas, harga dibanding merk lain ) Dalam pengerjaan contoh, bisa kita gambarkan sebagai berikut terhadap merk laptop : Menentukan salient belief ( atribut yang relevan/ penting saja ) Contoh : prosesor, warna, bobot, harga Membuat pertanyaan untuk mengukur Belief Mengukur keyakinan seseorang terhadap atribut objek ‘Merk notebook HP modelnya lebih trendy, dan bisa mengikuti gaya anak muda ‘ : 1( sangat tidak setuju ), 2 ( tidak setuju )3 (netral )4 ( setuju ) 5 ( sangat setuju ) Membuat pertanyaan untuk mengukur Evaluation Pertanyaan kepada responden berkaitan dengan bagaimana evaluasi sesorang terhadap atribut yang telah diukur beliefnya, penting atau tidak. Misal : Notebook yang modelnya trendy penting atau tidak : 1 ( sangat tidak penting ), 2(tidak penting ), 3 (netral ), 4 ( penting ), 5 (sangat penting ) Hal ini dilakukan untuk mengukur evaluasi ,merk tidak disebut, namun lebih ke produk notebook secara acak . Mengukur sikap terhadap produk Atribut Samsung Notebook Series 9 Lenovo Think pad X1 Carbon HP Pavilion Sleekbook Evaluation Belief Prosesor 4 4 3 3 Warna 3 4 5 5 Bobot 5 4 4 4 Harga 5 4 5 4 ∑( Belief*evaluation ) 67 64 70 Keterangan data: Belief, yaitu kepercayaan konsumen akan suatu atribut , atau bagaimana konsumen menilai kinerja atribut tertentu dari notebook HP. Skala pengukuran : 1 = sangat tidak setuju 2 = tidak setuju 3 = netral 4 = setuju 5 = sangat setuju Evaluation, yaitu seberapa penting atribut model dari suatu notebook dimata konsumen. Skala pengukuran : 1 = sangat tidak penting 2 = tidak penting 3 = netral 4 = setuju 5 = sangat setuju Jumlah total adalah hasil dari belief dikalikan dengan evaluasi ANALISIS Belief : Dari contoh diatas terlihat bahwa untuk saat ini pertimbangan seseorang dalam memilih notebook adalah dari bobotnya. Dari ketiga notebook diatas, produsen sama- sama menampilkan ketipisan notebooknya sebagai kelebihan untuk ditawarkan, dan model/warna adalah sebagai nilai tambah dari notebook yang banyak disukai saat ini. Namun Samsung dalam hal ini memiliki kelebihan dibanding yang lainnya, Notebook Samsung lebih tipis dan ringan.Dengan demikian yang harus dilakukan oleh produsen Samsung adalah mempertahankan keunggulannya ( tipis dan ringan ) selain selalu mensurvey untuk mengetahui notebook seperti apa yang dikehendaki konsumen. Evaluation, dari contoh diatas, ternyata dimata konsumen justru warna yang paling menarik saat ini dalam memutuskan membeli suatu notebook Jika dikaitkan dengan analisis Belief yang menyukai Samsung karena ketipisan notebooknya, namun pasaran konsumen pengguna notebook saat ini lebih menyukai notebook dengan banyak varian warna hal ini dimiliki oleh Notebook HP yang menyediakan varian warna lebih menarik dibanding Samsung maupun Lenovo. Untuk penilaian konsumen terhadap prosesor didalam Notebook, dari ketiganya sama-sama mengusung prosesor terbaru, sehingga tidak terlalu banyak perbedaan. Sedikit ulasan untuk Produk diatas : Lenovo X1 Carbon Nama Thinkpad bisa dibilang memiliki tampat tersendiri didunia teknologi, notebook seri Thinkpad menjadi barometer perkembangan notebook, terlihat ketika dia menjadi notebook pertama yang menggunakan CD drive( 1994 ). Dengan bobot hanya 1.36kg, dan teknologi rapid charge ( dimana dalam 30 menit baterai akan terisi 80%, dan dalam 35 menit sudah terisi 100% ). Sumber : infokom edisi Oktober2012 Samsung Notebook 9 Series Seri 9 generasi kedua ini dengan ketebalan hanya 12,9mm mengalahkan ketipisan generasi 9 keluaran pertama yang mencapai 16,3mm. (sumber : Infokom edisi September 2012 ) HP Pavilion Sleekbook Notebook ini mengeluarkan 2 series dengan prosesor i3 dan i5 dengan RAM mencapai 8GB. Notebook HP ini juga mengusung teknologi HP ProtectSmart untuk melindungi data jika mendadak notebook ini mati, Hp coolsense menjaga temperatur notebook ini, HP SimplePas , menggunakan sapuan jari untuk menjaga keamanan notebook, dan kelebihan lain Notebook ini Audio yang dikeluarkan cukup optimal meskipun hanya mengandalkan speaker . ( sumber : www.zdnet.com ) Dari ketiga merk diatas, Samsung dan Lenovo bersaing ketat, baik dalam prosesor karena keduanya sudah mengusung intel core i5 didalamnya, harga yang mahal sepertinya terbayar dengan model dan prosesor yang memuaskan. Disini HP menang dalam harga yang jauh lebih murah dengan fasilitas yang sudah cukup mumpuni , dengan menanamkan windows 8 didalamnya .

No comments:

Post a Comment